Modul ajar pjok fase e kelas 10 edisi revisi (sesuai cp 032 tahun 2024)
tersaji modul ajar kurikulum merdeka pelajaran pjok fase e kelas X format terbaru sesuai dengan Capaian Pembelajaran nomor 32 tahun 2024 membuat pembelajaran diferensiasi konten, proses, produk dan menyajikan asesmen diagnostik, sumatif, formatif serta dilengkapi dengan LKPD juga bahan ajar sehingga guru tidak perlu lagi menyusun dari awal. Untuk mempermudah guru mengajar dikelas, modul dibuat per-pertemuan. Yuk Jadilah guru cerdas di era merdeka ini..
Bismillah, kini tersedia modul ajar pjok kelas 10 semester 1 dan 2 untuk SMA dan SMK Pelaksana kurikulum merdeka. Apa kabar sobat guru penjas jenjang sma SMK kelas sepuluh yang kami banggakan. Kabar baiknya laman ini kembali berbagi contoh modul ajar kurikulum merdeka pelajaran pjok kelas X khusus semester ganjil dan genap yang telah disusun sesuai dengan buku paket kemendikbud . Sebagaimana kita ketahui bersama menjelang kegiatan mengajar aktif tahun ajaran baru tentunya perangkat ajar sudah tersedia untuk mengajar di kelas.
Guru-id memberikan kemudahan guru dalam menyiapkan administrasi kurikulum merdeka. Guru tidak perlu repot menyusun dari awal. Semuanya sudah siap, guru hanya perlu mengembangkan sesuai kebutuhan murid di sekolahnya. MOdul, rpp sampai dengan bahan ajar sudah tersedia.
Adapun sebelum menuju contoh modul ajar, perlu kiranya sobat guru mengetahui apa saja materi pelajaran pjok kelas 10 jenjang SMA/SMK baik semester ganjil maupun genap. Oleh karena itu, guna memperkaya informasi pada laman ini, bsilahkan download buku pegangan guru dan siswa.
Materi Semester GanjilPermainan Bola Basket
Permainan Sepak Bola
Permainan Bola Tangan
Permainan Bola Voli
Materi Semester Genap
Permainan Bulutangkis
Atletik
Aktivitas Senam
Aktivitas Gerak Berirama
Nah Selanjutnya setelah mengetahui materi pelajaran pjok kelas 10, Lebih jelasnya para guru mengetahui apa saja komponen modul ajar yang perlu dimuat ke dalam modul.
A. IDENTITAS MODUL• Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar.
• Peserta didik dengan kesulitan belajar: memiliki gaya belajar yang terbatas hanya satu gaya misalnya dengan audio. Memiliki kesulitan dengan bahasa dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang, dsb.
• Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin.
F. MODEL PEMBELAJARANMerupakan model atau kerangka pembelajaran yang memberikan gambaran sistematis pelaksanaan pembelajaran. Model pembelajaran dapat berupa model pembelajaran tatap muka, pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (PJJ Daring), pembelajaran jarak jauh luar jaringan (PJJ Luring), dan blended learning
A. TUJUAN PEMBELAJARANTujuan pembelajaran harus mencerminkan hal-hal penting dari pembelajaran dan harus bisa diuji dengan berbagai bentuk asesmen sebagai bentuk dari unjuk pemahaman.
Tujuan pembelajaran menentukan kegiatan belajar, sumber daya yang digunakan, kesesuaian dengan keberagaman murid, dan metode asesmen yang digunakan.
Tujuan pembelajaran bisa dari berbagai bentuk: pengetahuan yang berupa fakta dan informasi, dan juga prosedural, pemahaman konseptual, pemikiran dan penalaran keterampilan, dan kolaboratif dan strategi komunikasi.
B. PEMAHAMAN BERMAKNAPemahaman bermakna adalah informasi tentang manfaat yang akan peserta didik peroleh setelah mengikuti proses pembelajaran. Manfaat tersebut nantinya dapat peserta didik terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh kalimat pemahaman bermakna:
• Manusia berorganisasi untuk memecahkan masalah dan mencapai suatu tujuan.
• Makhluk hidup beradaptasi dengan perubahan habitat.
C. PERTANYAAN PEMANTIKPertanyaan pemantik dibuat oleh guru untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan berpikir kritis dalam diri peserta didik. Pertanyaan pemantik memandu siswa untuk memperoleh pemahaman bermakna sesuai dengan tujuan pembelajaran
Contohnya pada pembelajaran menulis cerpen, guru dapat mendorong pertanyaan pemantik sebagai berikut:
• Apa yang membuat sebuah cerpen menarik untuk dibaca?
• Jika kamu diminta untuk membuat akhir cerita yang berbeda, apa yang akan kamu usulkan?
D. KEGIATAN PEMBELAJARANUrutan kegiatan pembelajaran inti dalam bentuk langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang dituangkan secara konkret, disertakan opsi/pembelajaran alternatif dan langkah untuk menyesuaikan dengan kebutuhan belajar siswa.
Langkah kegiatan pembelajaran ditulis secara berurutan sesuai dengan durasi waktu yang direncanakan, meliputi tiga tahap, yakni pendahuluan, inti, dan penutup berbasis metode pembelajaran aktif.
E. ASESMENAsesmen digunakan untuk mengukur capaian pembelajaran di akhir kegiatan. Kriteria pencapaian harus ditentukan dengan jelas sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Jenis asesmen:• Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
• Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)
• Asesmen pada akhir proses pembelajaran (sumatif)
Bentuk asesmen yang bisa dilakukan:• Sikap (Profil Pelajar Pancasila) dapat berupa: observasi, penilaian diri, penilaian teman sebaya, dan anekdotal.
• Performa (presentasi, drama, pameran hasil karya, jurnal, dsb.)
• Tertulis (tes objektif: essay, pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah).
Sesuai judul posting Selanjutnya unduh : Contoh Modul Ajar pjok kelas Sepuluh Kurikulum Merdeka
Atau silahkan lihat : contoh Modul Ajar pjok kelas XI Kurikulum Merdeka